1928
Awal mula pelayanan air bersih di Kendari dengan memanfaatkan sumber mata air Gunung Jati Kap. 5 L/dtk.
1976
Mengingat perkembangan Kendari Kala itu, semakin pesat sehingga kebutuhan air bersih semakin meningkat sehingga dibentuk PAM Kendari melalui Perda Kabupaten Kendari No.03/1976.
1977
Pembangunan Unit Produksi Pohara dan Water Treatment Plant (WTP) Punggolaka dengan Kap. 200 l/dtk melalui bantuan Pemerintah Perancis yang beroperasi tahun 1978.
1991
Pada tahun 1991-1997 dilakukan peningkatan Kapasitas Produksi Intake dan WTP Punggolaka hingga mencapai 400 l/dtk melalui Program Pembangunan Prasarana Kota Kendari (P3KT).
1996
Pemerintah Kabupaten Kendari menyerahkan Pengelolaan Perusahaan Air Minum (PAM) Kendari beserta asetnya kepada Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Kendari.
2010
Perubahan bentuk Organisasi PAM Kendari menjadi PDAM Tirta Anoa Kota Kendari melalui Perda Kota Kendari No.03/2010 tentang Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Anoa Kota Kendari.
2023
Peningkatan status PDAM menjadi Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Anoa Kota Kendari melalui Perda Kota Kendari No.01/2023.